Jakarta – Calon Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump ditembak seorang pemuda berusia 20 tahun saat melakukan kampanye di Pennsylvania, AS. Diketahui penembak menggunakan senjata tipe AR-15, Trump sempat mendapatkan perawatan akibat terluka pada bagian telinga.
Melansir Beritaterliput, kondisi calon Presiden Amerika Donald Trump saat ini dikabarkan sudah membaik, bahkan pagi ini (15/7) Trump telah mendarat di Wisconsin mejelang Konvensi Nasional Partai Republik.
Trump pun terlihat melambaikan tanganya saat keluar dari pesawat, tetapi telingannya masih terlihat diperban untuk menutupi luka yang terjadi diakibatkan upaya pembunuhan.
Mengutip dari CBCNews, dalam kasus upaya eksekusi Calon Presiden Trump ada dua warga sipil yang ikut terluka akibat penembakan tersebut. Keduanya dikabarkan sedang dalam kondisi kritis di sebuah rumah sakit Pittsburgh.
Dalam pernyataannya kepada KDKA-TV pada sabtu malam tadi, jaringan Kesehatan Allegheny mengatakan dua orang yang terluka dalam rapat umum tersebut dibawa ke rumah sakit umum Allegheny. Namun hingga sekarang ini indentitas mereka belum diketahui.
Sementara otoritas AS mengkonfirmasi seorang penonton pidato Trump tewas dari kejadian tersebut, di luar kasus dua pasien kritis. Hingga Minggu pagi pukul 08.20 setempat, AGH kedua pasien masih dalam kondisi kritis.
Terkait insiden itu, Presiden AS Joe Biden memerintahkan peninjauan kembali tentang bagaimana kejadian tersebut bisa terjadi. Politisi Demokrat itu mengatakan, sebagai mantan presiden, Trump seharusnya mendapat perlindungan seumur hidup dari Dinas Rahasia AS.
Sumber : Donald Trump: Saya ditembak, peluru menembus telinga